
Musim lalu keduanya menjadi duet lini depan klub Premier League, Manchester City. Namun perombakan besar yang dilakukan The Citizens membuat keduanya tak lagi mendapat tempat di Etihad, dan memutuskan berkompetisi di Serie A.
Balotelli hijrah lebih awal dengan memilih bergabung ke skuat Rossoneri di bursa transfer musim dingin awal tahun ini. Sementara Tevez kemudian menyusul pada musim panas. Bukannya bereuni dengan Balotelli, striker Argentina itu justru bergabung Bianconeri, yang merupakan salah satu rival Milan.
Hal tersebut agaknya disesalkan Balotelli, yang mengaku punya hubungan akrab dengan Tevez. Meski komunikasi keduanya cukup intens, namun keputusan Tevez menuju Juve membuat Balotelli cukup kecewa.
"Carlitos adalah seorang pemain hebat," puji Balotelli.
"Saya berteman baik dengannya di Manchester City. Saya menghubunginya via telepon beberapa kali, dengan maksud meyakinkannya untuk bergabung dengan kami. Namun ia malah memilih Juventus. Sayang sekali.
0 komentar:
Posting Komentar